Kenali Gejala Penyakit Jantung dan Cara Mencegahnya

Kenali Gejala Penyakit Jantung dan Cara Mencegahnya

Penyakit jantung adalah salah satu penyakit yang paling banyak menyerang orang-orang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Sayangnya, banyak dari kita nggak sadar kalau gejala awal penyakit jantung itu bisa muncul secara halus atau malah diabaikan karena dianggap nggak penting. Padahal, mengenali gejala penyakit jantung sejak dini bisa menyelamatkan hidup, lho! Nah, biar kita lebih waspada, yuk kenali gejala-gejala penyakit jantung dan cara-cara untuk mencegahnya.

Gejala Penyakit Jantung yang Perlu Diwaspadai

1. Nyeri Dada (Angina)

Nyeri dada ini bisa jadi tanda klasik kalau jantung kita lagi nggak baik-baik aja. Rasanya kayak dada tertekan atau berat, seperti ditindih benda berat. Nyeri ini bisa muncul saat kita sedang beraktivitas fisik atau bahkan ketika lagi santai. Kadang rasa sakitnya juga bisa menyebar ke lengan, punggung, leher, atau rahang. Kalau kamu sering merasakan nyeri seperti ini, jangan diabaikan dan segera periksa ke dokter!

2. Sesak Napas

Kalau kamu merasa napas jadi pendek atau ngos-ngosan meskipun nggak melakukan aktivitas berat, ini bisa jadi salah satu gejala penyakit jantung. Jantung yang bermasalah nggak bisa memompa darah dengan baik, sehingga oksigen yang sampai ke seluruh tubuh juga berkurang, dan inilah yang bikin kita jadi sesak napas.

3. Kelelahan Berlebihan

Ngerasa cepat capek meskipun nggak banyak beraktivitas? Ini juga bisa jadi tanda kalau jantung nggak bekerja dengan normal. Kelelahan yang nggak wajar, terutama setelah aktivitas ringan, perlu diwaspadai karena bisa jadi ini gejala awal penyakit jantung.

4. Jantung Berdebar atau Detak Jantung Nggak Teratur

Kadang kita memang merasa jantung berdebar lebih cepat saat lagi deg-degan atau cemas. Tapi kalau jantung sering berdebar-debar tanpa alasan jelas atau detaknya nggak teratur, ini bisa jadi sinyal ada masalah dengan irama jantung kita.

5. Pembengkakan pada Kaki, Pergelangan, atau Perut

Jantung yang nggak bekerja dengan baik bisa menyebabkan penumpukan cairan di tubuh, terutama di kaki, pergelangan, atau perut. Kalau kamu melihat ada pembengkakan yang nggak biasa di bagian-bagian ini, sebaiknya segera periksakan ke dokter.

6. Mual, Pusing, atau Pingsan

Gejala lain yang sering diabaikan adalah rasa mual, pusing, atau bahkan pingsan. Ini bisa terjadi karena aliran darah ke otak terganggu akibat masalah pada jantung. Jika kamu sering mengalami gejala-gejala ini tanpa sebab yang jelas, jangan ragu untuk memeriksakan diri.

Cara Mencegah Penyakit Jantung

Walaupun penyakit jantung termasuk serius, kabar baiknya kita bisa mencegahnya dengan menerapkan gaya hidup yang sehat. Berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan jantung:

1. Konsumsi Makanan Sehat

Makan makanan yang sehat sangat penting buat menjaga kesehatan jantung. Perbanyak konsumsi sayur, buah, biji-bijian, dan ikan yang kaya akan omega-3. Hindari makanan yang tinggi lemak jenuh, garam, dan gula berlebihan, karena bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

2. Olahraga Secara Rutin

Nggak harus olahraga berat, yang penting kamu aktif bergerak setiap hari. Misalnya, dengan berjalan kaki, bersepeda, atau berenang. Olahraga rutin bisa membantu memperkuat jantung, menurunkan tekanan darah, serta mengontrol berat badan.

3. Berhenti Merokok

Kalau kamu perokok, berhenti sekarang juga! Rokok adalah salah satu penyebab utama penyakit jantung. Merokok bisa merusak pembuluh darah, membuat jantung bekerja lebih keras, dan meningkatkan risiko terkena serangan jantung.

4. Kontrol Tekanan Darah dan Kolesterol

Selalu cek tekanan darah dan kadar kolesterol secara rutin. Tekanan darah tinggi dan kolesterol yang tinggi bisa bikin jantung bekerja lebih keras dan merusak pembuluh darah. Jadi, pastikan kamu selalu menjaga kedua hal ini tetap normal dengan pola makan sehat dan olahraga.

5. Kelola Stres dengan Baik

Stres yang berlebihan bisa mempengaruhi kesehatan jantungmu, lho! Ketika stres, tubuh mengeluarkan hormon kortisol yang bisa meningkatkan tekanan darah dan merusak pembuluh darah. Cobalah untuk lebih santai dan kelola stres dengan baik, misalnya dengan meditasi, yoga, atau aktivitas yang kamu suka.

6. Tidur yang Cukup

Kurang tidur bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung. Usahakan untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam agar tubuh dan jantung punya waktu untuk beristirahat dan memperbaiki diri.

7. Batasi Konsumsi Alkohol

Mengonsumsi alkohol secara berlebihan bisa meningkatkan tekanan darah dan kadar lemak dalam darah. Jadi, batasi konsumsi alkohol agar jantung tetap sehat.

Kesimpulan

Penyakit jantung bisa menyerang siapa aja, tapi kita bisa mencegahnya dengan gaya hidup yang sehat. Kenali gejalanya dari sekarang, seperti nyeri dada, sesak napas, kelelahan, dan jantung berdebar. Jangan lupa untuk rutin berolahraga, makan makanan yang sehat, dan menjaga tekanan darah serta kolesterol tetap stabil. Yang penting, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter kalau ada gejala yang mencurigakan. Lebih baik mencegah daripada mengobati, kan?

Sumber Referensi:

  1. Mayo Clinic. (2021). Heart Disease. Diakses dari https://www.mayoclinic.org
  2. American Heart Association. (2022). Warning Signs of Heart Attack. Diakses dari https://www.heart.org
  3. Kementerian Kesehatan RI. (2020). Penyakit Jantung. Diakses dari https://www.kemkes.go.id

Baca Juga: Manfaat Olahraga untuk Semua Orang dan Cara Memulainya